Makanan Khas Aceh Dan Keunikan Cita Rasanya

GBNSCHOOL – Aceh merupakan salah satu provinsi yang punya kekayaan kuliner. Berbicara makanan khas Aceh, makanannya terkenal punya cita rasa pedas dan berlemak. Sajian Sedap Kuliner Daerah Hidangan Khas Aceh oleh Fitri Hannan Jamalaullail, biasanya keunikan makanan khas Aceh terletak pada dominannya beragam rempah dan bumbu dari pengaruh Timur Tengah dan India.

Makanan Khas Aceh dan Keunikan Cita Rasanya :

Keumamah (Ikan Kayu)

Keumamah (Ikan Kayu)

Keumamah merupakan makanan khas Aceh yang terbuat dari bahan utama ikan tongkol atau tuna yang dikeringkan di bawah sinar matahari. Ikan-ikan tersebut diolah bisa dengan tambahan tepung terigu maupun tidak.

Di mana, proses pengeringan tersebut akan membuat ikan menjadi kering dan berubah warna menjadi kehitaman (mirip seperti kayu). Bahan yang dipakai untuk membuat keumamah adalah ikan, garam, dan air. Keumamah sejatinya merupakan produk semi jadi, yang telah melalui tahapan perebusan, pengasapan, serta penjemuran.

Sie Reuboh

Sie Reuboh

Sie reuboh termasuk makanan khas Aceh Besar berbahan daging. Daging yang sering digunakan untuk membuat sie reuboh ialah daging sapi. Sie Reboh dimasak dengan dibumbui cuka dan rempah-rempah. Biasanya, makanan ini sering makanan sehari-hari sebagai lauk oleh masyarakat Kabupaten Aceh Besar dan juga sering disajikan saat momen Meugang (bulan puasa).

Eungkot Paya

Eungkot Paya

Eungkot paya adalah makanan khas Aceh Besar yang punya keunikan banyaknya rempah yang dipakai. Makanan ini mirip seperti gulai dengan dua rasa dominan yaitu pedas dan asam. Bahan utama gulai ini adalah salah satu jenis ikan yang biasanya hidup di sungai atau rawa-rawa air tawar. Eungkot paya sendiri artinya ikan payau.

Cita rasa eungkot paya berasal dari ketumbar sangrai dan kelapa sangrai yang telah ditumbuk halus. Eungkot Paya dimasak dengan resep khas Aceh, yang kaya akan akan rempah, seperti bumbu kelapa gongseng, santan, ketumbar, daun salam koja, hingga serai.

Mi Aceh

Mi Aceh

Mi Aceh menjadi salah satu makanan khas Aceh yang sudah terkenal di telinga masyarakat Indonesia di berbagai daerah. Makanan ini merupakan hasil pengaruh budaya India dan Cina, di mana mi sebagai makanan dasar dari kuliner yang berasal dari Cina, sedangkan bumbu kuahnya berasal dari pengaruh India. Mi aceh bisa dimasak goreng dan bisa pula berkuah, dengan tambahan berbagai isi, seperti cumi, udang, maupun daging. Dalam penyajianya, mi aceh biasanya akan ditambahan irisan bawang merah, timun, hingga bawang goreng.

Kue Bhoi

Kue Bhoi

Kue Bhoi juga termasuk salah satu makanan Aceh yang terkenal. Keunikan kue ini yaitu punya bentuk yang bervariasi, yakni bisa menyerupai bunga hingga ikan. Tekstur kuenya punya bagian dalam yang lembut dan bagian luar yang kering, dengan rasa yang manis.

Kue Seupet

Kue Seupet

Kue seupet termasuk makanan khas Aceh yang dalam bahasa Indonesia lebih dikenal dengan sebutan kue semprong. Terbuat dari bahan utama tepung beras atau tepung terigu, gula, santan, air, telur, dan margarin.
Proses pembuatanya, adonan akan dimasukan ke cetakan kemudian dibentuk. Kue ini punya berbagai macam bentuk, yaitu bentuk persegi, kipas, dan digulung.

Masak Mirah

Masak Mirah

Masak mirah merupakan masakan khas Aceh yang terbuat dari olahan daging sapi, kerbau, ayam kampung yang ditambahkan bubuk cabe merah yang sudah dikeringkan terlebih dahulu.
Makanan satu ini paling banyak ditemukan di pesta perkawinan atau kenduri lainnya. Makanan ini juga kerap digunakan untuk menyambut kedatangan bulan puasa atau menjelang hari raya puasa.